Rabu, 02 November 2016

ANGGARAN PRODUK



PENGERTIAN
Anggaran produksi disusun dengan memperhatikan semua kegiatan produksi yang yang diperlukan untuk menunjang anggaran penjualan yang telah disusun. Rencana produksi meliput penentuan produk yang harus diproduksi untuk memenuhi penjualan yang direncanakan dan memepertahankan tingkat persediaan barang jadi yang diinginkan.
Anggaran produksi adalah suat perencanaan secara terperinci mengenai jumlah unit produk yang akan diproduksi selama periode yang akan datang, yang di dalamnya mencakup rencana mengenai jenis (kualitas), jumlah (kuantitas), waktu (kapan) produksi akan dilakukan. Anggaran produksi berarti anggaran kegiatan, karena produksi adalah proses kegiatan membuat produk. Produksi tidak perlu dianggarkan, tetapi dijadwalkan.

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ANGGARAN PRODUKSI
            Untuk membuaat suatu perencanaan yang baik harus diperhatikan masalah yang terdapat di dalam perusahaan dan masalah yang datangnya dari luar perusahaan. Masalah yang bersumber dari perusahaan antara lain:
1.      Rencana Penjualan
         2.Kapasitas Mesin dan Peralatan
         3.Tenaga Kerja Yang dimiliki
          4.Stabilitas Bahan Baku
          5.Modal Kerja yang dimiliki
          6. Fasilitan Gedung

LANGKAH – LANGKAH PENYUSUNAN ANGGARAN PRODUKSI
·      Menentukan periode waktu yang akan dipakai sebagai dasar dalam penyusunan anggaran produksi yang selaras dengan periode yang digunakan dalam penyusunan anggaran penjualan.
·      Menentukan satuan fisik dari barang yang akan dihasilkan
·      Menentukan standar penggunaan sumber daya (bahan baku, tenaga kerja langsung dan penggunaan fasilitas.
·      Menentukan kebijakan pola produksi dan kebijakan persediaan.
·      Menyajikan Anggaran produksi dalam sebuah tabel. Penyajian dalam bentuk sederhana setidaknya memuat informasi tentang waktu dan jumlah produksi. Jumlah produksi dihitung dengan mempertimbangkan persediaan awal dan persediaan akhir barang jadi. Produksi = Penjualan+ pewrsediaan akhir – persediaan awal.
·      Untuk kasus-kasus yang lebih kompleks penyajian dapat disesuaikan dengan prinsip jelas dan informatif

Tidak ada komentar:

Posting Komentar